Monday, January 23, 2012

Merindukanmu Itu Seru, Kak!

Posted by Miss A at 12:43 PM
Luna cekikikan melihat Regan yang kebingungan. Regan menoleh ke kiri, ke kanan, mencari suara tawa berasal. Luna berlari ke arah pintu, menekan tombol on-off lampu, mengakibatkan pencahayaan di kamar Regan sebentar terang, sebentar gelap.

"Luna, hentikan," suara Regan terdengar memelas. Luna berlari lagi, masih tertawa senang, kali ini ia menjatuhkan gelas kopi yang ada diatas meja belajar. Keringat dingin Regan keluar, bulu kuduknya merinding.

"Luna, aku tahu ini kamu. Berhenti menggangguku, Dik," sahut Regan lagi sambil meraba-raba lantai, berusaha membereskan gelas yang pecah berkeping-keping.

Luna masih tertawa melihat kakaknya yang takut dan bingung, tapi berusaha tetap tenang itu. Ia rindu sekali pada saudara kembarnya itu. Sudah hampir 2 bulan mereka berpisah. Luna ingin bermain lagi, menikmati serunya kebersamaan mereka lagi. Sering, ia datang menghampiri Regan dikamarnya, tertawa, mengajak Regan bersenang-senang, tapi Regan acuh. Padahal Luna sangat menikmati keseruannya bermain di kamar kakaknya itu, terkadang ia datang membawa boneka-bonekanya.

"Ah, sial!" Regan mengumpat kecil, membuat Luna sedikit terkejut. Dilihatnya jari Regan mengeluarkan darah, tak sengaja tertusuk pecahan gelas. Diulurkannya tangan untuk segera membantu Regan yang meringis kesakitan, tapi Regan tak berhasil digapainya, tembus begitu saja.

Luna terisak. Kali ini suara tangisnya membuat Regan bangkit dan duduk menghela nafas di tempat tidur.

"Luna, beristirahatlah dengan tenang, Kakak mohon. Kita sudah tidak di dunia yang sama lagi, Dik," sahut Regan. Matanya berusaha mencari dimana posisi Luna berada tapi tak terlihat apapun, hanya suara tangisan yang terdengar.

"Kakak, Luna rindu. Sungguh," jawab Luna lirih.


*ditulis untuk

2 comments:

Anonymous said...

Bagus! suka sama ff-nya :)

Miss A said...

makasiiii, say :) :)

Post a Comment

 

My Friday Night.. Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review